Jakarta, CNN Indonesia —
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki menegaskan pertemuan lima kader Nahdlatul Ulama (NU) atau nahdliyin dengan Kepala Negara Israel Isaac Herzog bukan atas nama PBNU atau pemerintah.
“Kami tegaskan itu bukan atas nama PBNU dan pemerintah Indonesia,” kata Saiful di Istana Wakil Kepala Negara, Jakarta, Selasa (16/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saiful mengatakan Kemenag menunggu sikap dari PBNU soal pertemuan lima kader mereka dengan Kepala Negara Israel itu.
Ia pun mengaku Pernah terjadi berkomunikasi dengan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul ihwal polemik ini. Ia mengatakan Gus Ipul Akan segera mengklarifikasi tindakan mereka.
“Saya Pernah terjadi komunikasi ke Pak Sekjen [PBNU]. Dan Pak Sekjen Akan segera melakukan klarifikasi kepada mereka,” kata Ia.
Sebelumnya beredar foto lima orang nahdliyin bertemu dengan Kepala Negara Israel. Pertemuan tersebut menuai kecaman luas dari publik.
Kelima kader NU yang bertemu itu Zainul Maarif, Munawir Aziz, Nurul Bahrul Ulum, Syukron Makmun dan Izza Annafisah Dania. Belum jelas kapan pertemuan tersebut terjadi.
PBNU Pernah terjadi mengecam keras tindakan mereka. Ketua PBNU Ulil Abshar Abdalla menilai tindakan tersebut bukan atas nama PBNU dan dianggap sebagai sebuah tindakan yang tidak dapat diterima.
(rzr/tsa)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
