Jakarta, CNN Indonesia —
Perusahaan rintisan China, Deep Blue Aerospace, mengatakan pada Rabu (23/10) bahwa mereka Berencana menjual dua tiket pertama untuk perjalanan luar angkasa pada tahun 2027.
Untuk bisa ikut dalam perjalanan ke luar angkasa oleh Deep Blue Aerospace, wisatawan diminta membayar uang seharga 1,5 juta yuan (US$210 ribu atau senilai Rp3,2 miliar).
Deep Blue Aerospace Berencana mulai menjual tiket pada pukul 6 sore waktu lokal, hari Kamis (24/10) dan berencana untuk Menyajikan lebih banyak tiket lagi bulan depan.
Dalam perjalanan ini penumpang Berencana dibawa dalam penerbangan suborbital, yang berarti roket Berencana mencapai luar angkasa tetapi tidak memasuki orbit, melansir VN Express.
Industri penerbangan luar angkasa untuk penumpang komersial masih dalam tahap awal, dengan perusahaan Amerika Serikat seperti Blue Origin dan SpaceX mengambil langkah pertama.
Perusahaan asal China itu mengatakan roket yang dapat digunakan kembali sangat penting untuk mengurangi biaya peluncuran yang tinggi, yang dapat menghambat komersialisasi pariwisata luar angkasa dalam skala besar.
Dengan alasan itu, Deep Blue Aerospace mengatakan mereka berencana untuk menarik kembali roket pembawa dari orbit pada kuartal pertama tahun 2025.
Perusahaan-perusahaan China lainnya Sebelumnya mengumumkan rencana untuk memasuki sektor pariwisata luar angkasa. Dan pada Mei tahun depan, CAS Space yang didukung negara mengatakan Berencana meluncurkan penerbangan pariwisata luar angkasa pada tahun 2028.
Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menjajal melakukan perjalanan wisata luar angkasa bersama Deep Blue Aerospace?
(aur/wiw)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA