Jakarta, CNN Indonesia —
PT Lintas Marga Sedaya atau Astra Tol Cipali menambah lajur ketiga ruas Tol Cikopo-Palimanan di KM 87 +350 Sampai saat ini KM 110 +359, Kabupaten Subang, Jabar.
Direktur Operasional Astra Tol Cipali Rinaldi mengatakan penambahan jalur dilakukan di bagian median.
Masing-masing jalur yang sebelumnya memiliki dua lajur dan satu bahu jalan. Dengan penambahan ini, jalur menjadi tiga dan satu bahu jalan, baik ke arah Cirebon maupun Jakarta.
Rinaldi menuturkan penambahan jalur merupakan wujud dari komitmen Menyajikan pelayanan yang prima. Inisiatif melanjutkan penambahan lajur ketiga Bahkan dilakukan untuk menjawab kebutuhan yang muncul akibat pertumbuhan mobilitas masyarakat.
“Kami berharap Tol Cipali dapat Menyajikan lebih banyak pengguna jalan sehingga kesempatan perkembangan perekonomian wilayah pun meluas,” ucap Rinaldi melalui keterangan resmi, Kamis (18/7).
Proyek ini ditargetkan selesai dalam waktu tujuh bulan pengerjaan. Sebelumnya, pada 2023, Astra Tol Cipali Sudah menyelesaikan penambahan lajur ke-3 di KM 72 +109 Sampai saat ini KM 85 +850 serta di depan Rest Area KM 86, KM 102 – KM 102, dan KM 130.
Rinaldi menyebut Astra Tol Cipali menerapkan perambuan sesuai Panduan Teknis 3 Kementerian PUPR tentang ‘Keselamatan di Tempat Pekerjaan’. Hal ini demi menjamin keselamatan pengguna jalan maupun pekerja proyek.
Pihaknya Bahkan menerapkan panduan Menteri Perhubungan no. 13 Tahun 2024 ‘Tentang Rambu Lalu Lintas’. Perambuan dipasang untuk Memanfaatkan kewaspadaan pengguna jalan saat memasuki kawasan proyek.
Apalagi, Sudah dipasang PPDU (Pagar Proyek Daur Ulang) dan MCB (Movable Concrete Barrier) sepanjang KM 87 – KM 110 untuk memisahkan area pekerjaan dengan jalur yang digunakan oleh pengguna jalan. Hal tersebut bertujuan mencegah gangguan pekerjaan mempengaruhi kenyamanan berkendara pengguna jalan.
Bersama Astra Infra Solutions sebagai project management consultant, konsultan supervisi, serta mitra, Astra Tol Cipali melakukan kontrol dan monitoring untuk menjaga kualitas yang dihasilkan.
Tak hanya itu, para petugas Bahkan dibekali safety induction & tool box meeting sebagai pengenalan terhadap lingkungan serta identifikasi potensi bahaya yang muncul di lapangan.
“Dalam proses penambahan lajur ketiga, kami terus berupaya Menyajikan pengalaman berkendara yang Handal dan nyaman bagi pengguna jalan,” ucap Rinaldi.
“Upaya-upaya tersebut diwujudkan dalam penerapan traffic management plan serta memastikan pemenuhan aspek keselamatan pekerjaan,” imbuhnya.
Saat memasuki area proyek, pengguna jalan diimbau untuk mengurangi kecepatan kendaraan serta menjaga fokus dan jarak Handal antar kendaraan. Pengguna jalan Bahkan diimbau untuk tertib dan Damai ketika melalui area proyek.
(mrh/sfr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA