Baekhyun Minta Maaf Ngevape Dalam Ruangan di Macau


Jakarta, CNN Indonesia

INB100 Entertainment angkat bicara tentang video viral Baekhyun EXO di media sosial yang kedapatan menggunakan vape atau rokok elektronik dalam ruangan saat berada di Macau.

Selaku agensi yang didirikan Byun Baek-hyun itu meminta maaf atas tindakan dari Seniman yang kedapatan menggunakan rokok elektronik di negara yang melarang penggunaan rokok elektronik dalam ruangan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Pada Di masa lampau, Baekhyun dan para staff kami tidak mengetahui bahwa rokok elektronik dilarang di Makau,” kata INB100 Entertainment seperti diberitakan Star News via Naver, Senin (16/9).

Permintaan maaf itu disampaikan setelah video berdurasi lima dan enam detik beredar di media sosial X menampilkan Baekhyun asik berbincang dengan orang-orang yang diduga staffnya sembari menggunakan rokok elektronik.


“Dalam kegiatan makan bersama dengan para staff setelah penampilannya di Macau, Baekhyun secara spontan menggunakan rokok elektronik sembari berada dalam pembicaraan yang semakin dalam,” tutur INB100 Entertainment.

INB100 Entertainment Bahkan mengatakan Baekhyun merasa bersalah dan meminta maaf karena Pernah mengecewakan banyak penggemar karena tidak berpikir panjang terhadap hal yang Ia lakukan.

Pihak agensi Serta Baekhyun secara pribadi berjanji kejadian serupa tidak Berniat terulang lagi dan memastikan tidak bakal mengecewakan para penggemar dan bersikap lebih dewasa.

Keterangan resmi yang ditulis dan diunggah INB100 Entertainment tersebut ditutup lagi dengan permintaan maaf dan penyesalan.

Para penggemar Baekhyun ramai-ramai membanjiri video-video yang beredar dengan komentar. Banyak penggemar menduga video-video tersebut diambil secara illegal. Beberapa menuangkan kekecewaannya melalui cuitan ulang terhadap video tersebut.

Meskipun demikian, banyak pula penggemar yang tetap Mendukung Baekhyun dan mengatakan bahwa itu privasi pribadi sang Vokalis lagu Bambi tersebut.

(kes/chri)



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA