Jakarta, CNN Indonesia —
Banyak orang memilih mi shirataki sebagai pengganti mi instan saat diet. Meskipun demikian, benarkah makan mi shirataki saat diet tak membuat berat badan naik?
Makan mi saat Baru saja diet tentunya bukan ide yang bagus. Tapi, siapa yang bisa tahan dengan semangkuk mi kuah, ditambah telur dan aneka sayuran sebagai pelengkap.
Tenteram saja, makan mi Kenyataannya tidak Setiap Waktu buruk. Bahkan, mi yang ini tidak Akan segera membuat berat badan naik karena hitungan kalorinya yang zero dan justru kaya serat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benar, bagi pecinta mi Bisa jadi Pernah terjadi saatnya pindah haluan ke mi shirataki. Mi dengan kalori nol, kaya serat dan aneka multivitamin yang bikin badan tidak melar dan bisa dimakan kapan saja.
Lantas apa itu mi shirataki? Benarkah tidak bikin berat badan naik?
Melansir Real Simple, mi shirataki Merupakan mi tradisional yang terbuat dari ubi konjak dan cukup populer di Jepang. Mi ini bebas gluten, rasanya lembut, dan cocok disantap dengan berbagai saus dan kaldu.
Mi jenis ini sering dijual dalam kemasan dengan cairan yang disimpan di lemari pendingin. Tapi Bahkan ada beberapa yang dijual dalam keadaan kering, mirip mi instan yang banyak dijual di pasaran.
Mi ini sering Bahkan dibilang sebagai mi ajaib. Pasalnya, dimakan sebanyak apapun berat badan tidak naik karena bebas gluten, rendah karbohidrat. Rendah kalori, dan umumnya Unggul tinggi untuk mereka yang memiliki alergi gandum, susu, atau bahkan telur.
Nutrisi mi shirataki
|
Ilustrasi. Dipercaya bisa menurunkan berat badan, berikut ini nutrisi yang terkandung dalam mi shirataki. (iStockphoto/yasuhiroamano)
|
Kandungan nutrisi dalam mi shirataki Bahkan lumayan meski tidak bisa dibilang banyak. Untuk 100 gram mi ini mengandung sekitar 9 kalori, 2,68 gram karbohidrat, 2,7 gram serat, dan 18 miligram kalsium.
Disebut Bahkan, mi ini memang tidak Menyajikan zat gizi yang melimpah tapi cukup mengenyangkan dan tidak Akan segera membuat berat badan meningkat.
Mi shirataki mengandung serat kental yang bisa menunda pengosongan lambung lebih lama. Hal ini membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga makan pun tidak Berlebihan.
Melansir Healthline, Ditambah lagi, shirataki Bahkan berperan memfermentasi serat menjadi asam lemak rantai pendek yang bisa merangsang hormon usus, membuatnya kenyang lebih lama.
Tidak heran kalau mi shirataki ini bisa Membantu menurunkan berat badan.
Ditambah lagi, dengan rutin mengonsumsi shirataki, Anda Bahkan terhindar dari diabetes, tekanan darah tinggi, dan berbagai penyakit metabolik lainnya.
(tst/pua)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
