Garansi Baterai Daihatsu Rocky Hybrid Sampai saat ini 8 Tahun

Jakarta, CNN Indonesia —

Daihatsu Pernah terjadi merilis model elektrifikasi perdana Rocky Hybrid untuk pasar Indonesia. Khusus produk ini perusahaan Menyajikan perlindungan ekstra terhadap baterai yaitu delapan tahun atau 160 ribu km pemakaian.

Sri Agung Handayani, Marketing Director and Corporate Communication Director (ADM) menyampaikan melalui jaminan garansi tersebut, konsumen tidak Sangat dianjurkan khawatir Berencana biaya perawatan baterai Di kemudian hari.

“Daihatsu berkomitmen Membantu masyarakat untuk menikmati teknologi ramah lingkungan, dengan harga yang tetap Ekonomis, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Sri Agung dalam keterangan tertulisnya, dikutip Senin (15/9).

Lebih dari itu Agung turut berterima kasih atas penerimaan masyarakat terhadap Rocky Hybrid. Melalui model itu perusahaan berkomitmen untuk menghadirkan pilihan kendaraan elektrifikasi relevan dan Ekonomis.

“Terima kasih kepada seluruh pelanggan, Pernah terjadi menerima Rocky Hybrid sebagai solusi kendaraan efisien, ramah lingkungan, Unggul, serta Menyajikan pengalaman berkendara modern seperti EV,” kata Agung.

Rocky Hybrid dibekali Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik sebagai penggerak utama dengan tenaga maksimal 106 PS dan torsi 170 Nm. Ini menghasilkan akselerasi lebih responsif, bertenaga, dan senyap.

Mesin 1.200 cc WA-VEX pada Kendaraan Pribadi ini berfungsi sebagai generator untuk menghasilkan energi listrik yang disimpan di dalam baterai 0,74 kWh (177,6 V, 4,3 Ah).

Melalui sistem tersebut, pabrikan mengklaim Kendaraan Pribadi yang didatangkan utuh dari Jepang tersebut memiliki konsumsi bahan bakar 28 Km per liter dengan mode pengujian WLTC Sampai saat ini 34,8 Km per liter Sesuai ketentuan JC08.

Pada Saat ini Bahkan Rocky Hybrid atau eSmart Hybrid dijual Rp299,85 juta, naik sekitar Rp6,55 juta dibanding saat Kendaraan Pribadi tersebut pertama kali meluncur di Gaikindo International Auto Show (GIIAS) 2025.

(ryh/mik)