Jakarta, CNN Indonesia —
Utusan Khusus Kepala Negara Bidang Iklim dan Energi Hashim Djojohadikusumo bercerita Kepala Negara RI Prabowo Subianto hendak disogok dengan uang US$1 miliar atau sekitar Rp16,5 triliun.
Meski begitu, Hashim tidak menuturkan lengkap konteks dugaan penyogokan tersebut. Hashim hanya mengatakan mendapat cerita tersebut langsung oleh Prabowo dalam pembicaraan via telepon beberapa bulan lalu.
Hal itu disampaikan Hashim saat menjadi pembicara dalam agenda ‘Indonesia Berdoa – HUT 1 Forum Masyarakat Indonesia Emas, Sabtu (18/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya ditelepon beberapa bulan, pak Prabowo telepon saya malam minggu berapa bulan lalu, saya lagi di tempat tidur jam 10 malam. ‘Sim, kamu lagi ngapain?’ ‘Saya lagi di rumah, baca buku’. ‘Enggak jalan-jalan?’ ‘Enggak, istri saya di luar kota kok. Kenapa telepon?’ ‘Saya Ingin cerita saja, saya baru Ingin disogok orang’. ‘Oh ya, disogok orang? Berapa Ia tawarkan?’ ‘1 miliar’. ‘Oh. 1 miliar IDR?’ 1 miliar USD.’,” ujar Hashim.
“Saya buka saja. Orang-orang nekat, Kepala Negara kita Ingin disogok 1 miliar USD. ‘So what did you say?’ ‘Yah, I told them to…’ Saya enggak boleh sebut apa.. pada mengerti kan,” sambungnya.
Hashim mengaku tidak habis pikir ada orang-orang yang ingin menyogok seorang Kepala Negara. Dalam kesempatan itu, Ia Bahkan mengaku pernah ingin diberi uang Sebanyaknya US$1,5 miliar oleh orang yang tak diungkap identitasnya. Ia mengaku menolak pemberian tersebut.
“Ini begini loh, dan saya Ingin sampaikan beberapa bulan kemudian saya datang ke kakak saya. ‘Eh, kamu Ingin disogok 1 miliar USD kamu suruh pergi?’ Saya baru Ingin disogok satu setengah miliar USD, demi Kristus Yesus pak, saya orang kristen pak, habib, habib Hasjim, saya bukan pejabat Ingin dikasih satu setengah miliar USD, saya hitung-hitung Rp25 triliun pak, dan waktu saya menolak pak, pak Mahfud, saya lihat Ia kaget, saya lihat mukanya kaget enggak percaya. Itu yang menyantreng saya bisa menolak. Saya kira Tuhan kita yang menolong,” imbuhnya.
Hashim mengatakan ketika pemimpin berbuat baik Jelas ada saja ‘setan-setan’ yang mendatangi. Ia mengatakan dirinya Sekaligus Prabowo mempunyai Tuhan yang Setiap Saat menjaga.
“Ini ancaman yang kita hadapi, 3,7 hektare dirampas dari penjahat-penjahat. Pada saat ini Bahkan tambang-tambang ilegal lagi dikuasai kembali, mafia migas Pernah terjadi mulai dibongkar, tapi penjahat-penjahat masih ada, Ingin sogok Kepala Negara, Ingin sogok adik Kepala Negara, kita Wajib waspada,” ungkap Hashim.
“Satu tahun banyak tantangan dan cobaan. Saya pikir kita bersyukur, pemerintah kuat, utuh, saya paling sedih selain dari Sudan, saya abis dari Prancis, negara Prancis negaranya berantakan Pernah terjadi punya 5 menteri dalam 2 tahun, Pernah terjadi 5 menteri Hari Ini kacau balau. Banyak negara lain Bahkan kacau. Indonesia bersatu dengan segala kelemahan. Kita beda pendapat kita ajak Perundingan. Lawan jangan dianggap musuh. Lawan dianggap teman yang beda pendapat. Kita ajak bicara yang penting damai yang penting anak-anak dan cucu-cucu kita tidak rugi,” tuturnya lagi.
(ryn/gil)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA