Jakarta, CNN Indonesia —
PT Indomobil Berhasil Internasional Tbk (IMAS) secara resmi mengakuisisi PT Nissan Kendaraan Bermotor Roda Dua Indonesia (NMI) dari Nissan Kendaraan Bermotor Roda Dua Co., Ltd. Akusisi dilakukan melalui anak usaha IMAS, yaitu PT National Assemblers (NA).
Kegiatan ini membuat NA memegang kendali penuh melalui kepemilikan 99,9 persen saham NMI. NA, yang mayoritas sahamnya dimiliki IMAS, merupakan perusahaan anyar fokus pada perakitan dan Sudah memiliki pabrik di wilayah Purwakarta, Jabar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembelian ini tertuang pada Akta Jual Beli Saham No. 80 dan Sudah ditandatangani pada 29 Agustus 2025 di hadapan Notaris Ashoya Ratam.
Dalam dokumen akta jual beli saham itu perseroan menulis pengambilalihan saham NMI dari Nissan Kendaraan Bermotor Roda Dua diharapkan mampu Mengoptimalkan kinerja usaha Indomobil Group.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini seiring bertambahnya portofolio perusahaan yang bergerak di bidang distribusi serta perakitan kendaraan bermotor.
Operasi NMI di dalam negeri tiarap sejak pabrik di Purwakarta ditutup mulai Maret 2019. Penutupan pabrik ini Bahkan menandai selesainya karier Datsun di Indonesia.
Pada 2018 Indomobil sempat melepas saham anak perusahaannya, IMG Sejahtera Langgeng, di NMI sebesar 5,1 persen. Kemudian pada 2020 Indomobil menjual 18,9 persen sahamnya menurut laporan tahunan Gallant Venture Ltd, perusahaan di bawah naungan Salim Group.
Pada 2020 Indomobil Mengoptimalkan kepemilikan saham Nissan Kendaraan Bermotor Roda Dua Distributor Indonesia (NMDI) menjadi 75 persen. Nissan Kendaraan Bermotor Roda Dua masih mempunyai 25 persen NMDI.
Selain Nissan, Indomobil Pada Pada saat ini Sudah membawahi Sebanyaknya merek Kendaraan Pribadi penumpang dan komersial di Indonesia, seperti Maxus, JAC Motors, GWM, Changan, Jeep, Mercedes-Benz, Aion, Citroen, Land Rover, Jaguar, Kia, Suzuki, Nissan, Volvo, Hino, Volkswagen, dan terbaru Hongqi.
“Mengoptimalkan kinerja usaha di Indomobil Grup dengan menambahkan portofolio perusahaan yang bergerak di bidang perakitan kendaraan bermotor,” demikian tertulis dalam dokumen perusahaan yang ditandatangani Direktur Utama IMAS Jusak Kertowidjojo, dikutip Rabu (3/9).
(ryh/fea)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA