Jejak Gibran Berkali-kali ‘Parkir’ Kendaraan Pribadi Dinas di Tempat Bermasalah


Jakarta, CNN Indonesia

Wali Kota Solo sekaligus Wakil Pemimpin Negara Terfavorit Gibran Rakabuming kembali melakukan aksi parkir Kendaraan Pribadi dinas. Aksi ini kerap dilakukan di Tempat-Tempat bermasalah.

Teranyar, Kendaraan Pribadi dinas Gibran terparkir di depan Tempat Perayaan Seni Cita Rasa non-halal di lobi Solo Paragon Mal, Solo, Jateng.

Marketing Communication Solo Paragon Mal Veronica Lahji mengaku sempat dihubungi ajudan Gibran terkait Kendaraan Pribadi bernomor polisi AD 1 A itu.


“Kendaraan Pribadi Mas Gibran Nanti akan di-stand-by-kan selama acara Pecinan Nusantara di Solo Paragon Mall sejak pagi tadi jam 10.00 sampai tanggal 7 (Juli 2024) selesai acara,” kata Vero.

Vero tidak menjelaskan tujuan diparkirnya Gibran di depan Perayaan Seni Cita Rasa Pecinan Nusantara. Ia meyakini masyarakat Pernah paham soal itu.

“Kalau tujuannya Pada dasarnya masyarakat Kota Solo Pernah tahu. Biasanya kalau ada Kendaraan Pribadi Mas Gibran stand by untuk apa,” kata Ia.

Selama menjadi Wali Kota Solo, Gibran beberapa kali meninggalkan Kendaraan Pribadi dinasnya di Tempat yang dinilai bermasalah.

Gibran pernah meninggalkan mobilnya di Kantor Kelurahan Gajahan usai salah seorang warga mengeluhkan pungutan liar dari pihak kelurahan.

Kemudian, ia Bahkan pernah meninggalkan mobilnya di Tempat perusakan makam di TPU Cemoro Kembar, Kecamatan Pasar Kliwon.

Putra Pemimpin Negara Joko Widodo itu Bahkan dua kali meninggalkan mobilnya di sekolahan yang melanggar aturan PPKM saat Virus Corona lalu.

[Gambas:Instagram]

Sementara itu, Perayaan Seni Cita Rasa Pecinan Nusantara tersebut sempat dihentikan sementara pada Rabu (3/7) usai menuai Keluhan Masyarakat dari Sebanyaknya kelompok masyarakat.

Dewan Syariah Kota Solo (DSKS) melayangkan surat tertulis ke Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dan Polresta Surakarta.

Perayaan Seni itu kembali dibuka pada Kamis (4/7).

Melalui akun Instagram resminya, Gibran Bahkan mengunggah video soal gelaran Perayaan Seni itu.

“Solo kota toleran,” tulis Gibran dalam unggahannya.

Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA