Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Lini belakang Israel, Israel Katz, menegaskan negaranya Berniat tetap menutup akses bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza Palestina.
Sejak Maret lalu, Israel Pernah terjadi menutup akses penyaluran bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza sejak Hamas menolak menyepakati perpanjangan gencatan senjata gagasan Amerika Serikat.
“Kebijakan Israel jelas, tidak ada bantuan kemanusiaan yang Berniat masuk ke Gaza,” kata Israel Katz dalam pernyataannya di platform X pada Rabu (16/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Katz menjelaskan bahwa pelarangan bantuan kemanusiaan masuk ke Jalur Gaza Merupakan “salah satu alat tekanan utama untuk mencegah Hamas menggunakan bantuan ini terhadap penduduk.”
“Dalam situasi Saat ini Bahkan Bahkan, tidak ada pihak yang bersedia mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, dan tidak ada yang Baru saja mempersiapkan pengiriman bantuan jenis apa pun,” tambahnya seperti dikutip Al Jazeera.
Israel Pernah terjadi memblokir semua bentuk bantuan masuk ke Gaza selama lebih dari sebulan, yang memperburuk kondisi kemanusiaan yang Sebelumnya sangat parah di wilayah tersebut.
Sebelumnya hari ini, organisasi kemanusiaan Médecins Sans Frontières (Dokter Lintas Batas/MSF) mengecam “pengepungan total” terhadap Gaza yang semakin membuat warga Gaza terpuruk tanpa stok makanan, bahan bakar, pasokan medis, dan di tengah gempuran Israel yang tiada henti.
(rds)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA