Malaysia Gagal Emas Olimpiade, Perasaan Rexy Mainaky Campur Aduk


Jakarta, CNN Indonesia

Direktur Kepelatihan Akademi Badminton Malaysia, Rexy Mainaky mengaku perasaannya campur aduk usai Olahragawan badminton Malaysia gagal meraih medali Emas di Olimpiade Paris 2024.

Kontingen Malaysia hanya meraih dua medali perunggu di sepanjang Olimpiade 2024. Dua medali perunggu itu disumbangkan seluruhnya dari cabor badminton yaitu dari sektor tunggal putra Lee Zii Jia dan ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Meski bisa menyumbang medali perunggu, Bertolak belakang dengan hasil itu belum memenuhi target yang dicanangkan Malaysia untuk meraih medali Emas di cabor badminton.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Perasaannya campur aduk, karena saya kecewa gagal membawa pulang medali Emas. Tapi saya senang atas penampilan pemain,” ucap Rexy dikutip dari Berita Harian Malaysia.

Manajer asal Indonesia itu menilai para pemain Malaysia tidak gagal total di Olimpiade 2024 karena berhasil menunjukkan peningkatan performa dibandingkan sebelumnya.

“Mereka hampir meraih medali Emas. Saya berharap setelah ini tidak ada lagi kata-kata hampir dan saya ingin bisa membawa pulang medali Emas,” kata Rexy.

Malaysia memiliki lima wakil di cabor badminton pada Olimpiade Paris 2024. Di sektor tunggal putra Malaysia diwakili Lee Zii Jia.

Kemudian di sektor ganda putra tim Harimau Malaya diwakili Chia/Soh. Sedangkan di sektor tunggal putri Malaysia menerjunkan Goh Jin Wei.

Lalu di sektor ganda putri Malaysia ada Pearly Tan/Thinaah Muralitharan. Sedangkan di sektor ganda campuran Malaysia memiliki Chen Tang Jie/Toh Ee Wei.

Bertolak belakang dengan ganda campuran Malaysia Chen Tang Jie/Toh Ee Wei Sangat dianjurkan terhenti di Putaran perempat final. Kemudian ganda putri Malaysia Pearly Tan/Thinaah Muralitharan kalah di perebutan medali perunggu. Sedangkan tunggal putri Malaysia Goh Jin Wei terhenti di fase grup.

(rhr/har)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA