Jakarta, CNN Indonesia —
Manajer Tim nasional Indonesia U-16 Nova Arianto mengungkapkan faktor yang membuat timnya kalah dari Australia dan gagal ke final Piala AFF U-19 2024, Senin (1/7).
Dalam Duel yang digelar di Arena Pertandingan Manahan, Solo, Indonesia U-19 kalah 3-5 dari Australia.
Gol-gol Australia yang dicetak Amlani Tatu (24′, 66′), Quinn MacNicol (45+3′), dan Anthony Diculica (70′, 86′) hanya bisa dibalas Zahaby Gholy (3′, 45+4′) dan Josh Holong (90+3′).
“Saat di lawan Laos, Singapura, pemain punya semangat yang menggebu-gebu,” kata Nova usai Duel dikutip dari detik.com.
“Tapi di saat pemain memiliki antusias yang tinggi Akhirnya terjadi kesalahan-kesalahan yang tidak Harus, dan itu menjadi masalah buat kami termasuk di Duel hari ini,” ucap Nova menambahkan.
Tim nasional Indonesia U-16 Bahkan Sangat dianjurkan bermain dengan 10 orang sejak menit ke-29 setelah Raihan Apriyansyah mendapatkan kartu merah. Kehilangan satu pemain membuat skema permainan Garuda Asia tidak berjalan baik.
“Kita dapat kartu merah dan itu menjadikan jalannya Duel sedikit berbeda. Tapi pemain saya bekerja sangat Berkelas pada malam hari ini. Bermain dengan 10 orang, Sekalipun demikian hasilnya kalah tapi terus berjuang,” ujar Nova.
Kekalahan dari Australia membuat Indonesia U-19 gagal mempertahankan trofi Piala AFF U-16 yang diraih pada edisi 2022.
Indonesia masih Berniat melakoni perburuan peringkat ketiga melawan Vietnam di Arena Pertandingan Manahan, Rabu (3/7). Sementara Australia Berniat melakoni Liga final Piala AFF U-16 2024 melawan Thailand yang mengalahkan Vietnam 2-1.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
