Jakarta, CNN Indonesia —
Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim menyebut seorang anggota polisi kritis buntut kericuhan Aksi Massa di Jakarta pada Kamis (28/8).
Kericuhan makin menjadi usai Kendaraan Pribadi barracuda Brimob melindas pengemudi ojol yang kemudian dikonfirmasi tewas akibat insiden tersebut.
“Yang kritis satu orang, anggota Polri ada di RS Kramat Jati,” kata Karim di Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo, Jakarta, Jumat (29/8) dini hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain satu orang kritis, Karim mengatakan ada 10 anggota Polri yang Bahkan menjalani perawatan di RS Kramat Jati.
“Tapi kita masih mengecek kembali, kita belum lakukan rilis karena data simpang siur masih kita dalami,” ucapnya.
Dalam keterangan persnya, pihak kepolisian membenarkan insiden Kendaraan Pribadi Brimob yang melindas driver ojol Sampai saat ini tewas. Hal itu disampaikan oleh Kadiv Propam Irjen Abdul Karim.
Tujuh anggota Brimob diamankan ada yang berpangkat Kompol C, Aipda M, Bripka R, Briptu D, Bripda M, Baraka Y, dan Baraka J. Saat ini Bahkan Bahkan polisi Nanti akan melakukan pemeriksaan terhadap 7 anggotanya yang terduga terlibat.
Polisi belum bisa menjelaskan peran dari masing-masing pelaku. Justru, mereka disebut menaiki Kendaraan Pribadi Barracuda yang melindas seorang pengemudi ojol itu.
(mnf/jal)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
