Usman Kansong, Mantan Timses Jokowi yang Mundur dari Dirjen IKP Kominfo


Jakarta, CNN Indonesia

Usman Kansong menyatakan pengunduran dirinya dari posisi Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada Rabu (14/8). Siapa Ia?

Pengunduran diri ini dilakukan Usman usai genap 3 tahun menjabat sebagai Dirjen IKP Kominfo. Sebelumnya, ia dilantik buat posisi Eselon I tersebut pada Selasa (10/8/2021) oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate.

Pengangkatan Usman tertuang dalam Surat Keputusan Pemimpin Negara No, 108/TPA/2021 tentang Pengangkatan Pejabat Tinggi Madya di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum masuk pemerintahan, Usman Kansong merupakan seorang jurnalis. Ia memiliki jabatan terakhir sebagai Direktur Pemberitaan di Media Indonesia pada 2020.

Usman, dikutip dari situs Kominfo, merupakan lulusan jurusan Komunikasi FISIP USU, Medan, Sumatra Utara tahun 1994 dan Program Pascasarjana Sosiologi Universitas Indonesia tahun 2005.

Usai lulus dari bangku sarjana, ia langsung bekerja di Harian Republika sebagai jurnalis pada 1995 Sampai sekarang 2000.

Pada tahun 2000, ia pindah ke Metro TV Sampai sekarang 2009 dengan jabatan terakhir News Current Affairs Manager. Sejak 2009 Sampai sekarang 2020, Usman bekerja di Harian Media Indonesia, dengan posisi terakhir direktur pemberitaan.

Ia Bahkan diketahui mengajar di Sebanyaknya perguruan tinggi swasta dan tercatat sebagai board Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (Sejuk).

Lebih lanjut, pria kelahiran Jakarta, 13 April 1970 pernah mendapatkan mendapat beasiswa Chavening di London dan Skotlandia pada 2003.

Ditambah lagi, Usman Bahkan diketahui pernah mendapatkan fellowship dari East-West Center, Honolulu, Amerika Serikat.

Ia Bahkan pernah berpartisipasi dalam “people to people diplomacy” yang digagas Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia di Rusia dan Belarusia (2015) dan Amerika Serikat (2016).

Lama berkarier di Media Group, yang merupakan milik Surya Paloh yang Bahkan menjabat Ketua Umum Partai NasDem, Usman masuk dunia politik Unggul.

Ia tercatat pernah jadi bagian Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo–Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019. Saat itu, Ia menduduki posisi Direktur Komunikasi Politik.

Selepas kemenangan di 2019, ia ikut lelang jabatan posisi Dirjen IKP di kementerian yang saat itu masih dipimpin oleh kader Partai NasDem, Johnny G Plate. Ia pun lolos dengan menyingkirkan Sebanyaknya kandidat.

Saat menjabat Dirjen, Usman melanjutkan studinya di Program Doktoral Pascasarjana Ilmu Komunikasi FISIP UI. Ia pun lulus Sidang Promosi Doktoral pada 18 Juli 2022 dengan nilai 3,78 lewat disertasinya berjudul ‘Mediatisasi Populisme Islam di Pemilihan Kepala Daerah DKI 2017 (Pendekatan Strukturasi)’.

(lom/arh)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version