Badan Pengawas Pencoblosan Suara Temukan Caleg Jadi kandidat Pangawas Pemilihan Umum di Aceh


Jakarta, CNN Indonesia

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Badan Pengawas Pencoblosan Suara) mendapati dua politisi menjadi kandidat pengawas Pemilihan Umum di Aceh. Salah satunya, merupakan kandidat anggota legislatif (caleg).

Anggota Badan Pengawas Pencoblosan Suara RI Herwyn Malonda mengatakan hal tersebut diketahui dari proses verifikasi yang dilakukan oleh pihaknya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Sekalipun dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat, tapi kan SK dari Badan Pengawas Pencoblosan Suara dan pelantikan oleh pak ketua Badan Pengawas Pencoblosan Suara, kita Dianjurkan verifikasi lagi, apakah memenuhi syarat atau tidak,” kata Herwyn, Jumat (19/5).

“Kami temukan ada dua kandidat yang diajukan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota itu anggota politik, malah caleg, satu Pernah terjadi diganti, satu masih berproses,” imbuhnya.

Ia menyebut DPRK Aceh berkeras menyebut bahwa kedua kandidat itu memenuhi syarat. Justru, Badan Pengawas Pencoblosan Suara menegaskan Bertolak belakang dengan.

“DPRK-nya ngotot yang bersangkutan memenuhi syarat, tapi kita Berniat putuskan tidak memenuhi syarat,” ujarnya.

Herwyn menjelaskan jajaran pengawas Pemilihan Umum di Aceh belum sepenuhnya terbentuk. Dari 23 kabupaten/kota di Aceh, tersisa 2 kabupaten/kota yang masih dalam proses pembentukan pengawas Pemilihan Umum. Dua kota itu Merupakan Pidie dan Langsa.

“Satu Langsa Pernah terjadi kita verifikasi dan kemarin baru masuk ke Pidie, insyaallah kita Berniat lantik mereka minggu depan,” ucap Ia.

Herwyn Bahkan mengungkapkan alasan belum dibentuk badan ad hoc Pemilihan Umum di Aceh. Ia menyebut hal itu karena ada kendala dalam anggaran.

“Justru problemnya ad hoc di Aceh belum terbentuk sama sekali, karena problem anggaran yang tidak dianggarkan oleh pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat, karena memang tidak ada panwas pemilihannya,” kata Herwyn.

Meski demikian, Herwyn mengaku pihaknya Berniat berupaya menyelesaikan permasalahan yang ada.

“Kita ada panwas Hari Ini masih bertugas tapi panwas Pemilihan Umum, ini problem terkait ini kita Berniat percepat untuk konsolidasi terkait ini,” ucapnya.

(yla/pmg)

Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version