Polisi Masih Dalami Motif Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Sumbar


Jakarta, CNN Indonesia

Polres Padang Pariaman masih mendalami motif pembunuhan terhadap Nia Kurnia Sari (NKS), remaja gadis penjual gorengan yang dibunuh IS (26).

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir mengaku pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap IS yang sore sebelumnya ditangkap di loteng sebuah rumah kosong di wilayah tersebut.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Motifnya kami masih dalami. Tim lagi bekerja untuk melakukan intensif pemeriksaan. Termasuk modusnya,” kata Faisol di kantor Polres, Kamis (19/9) malam.

Tim, kata Faisol Nanti akan melakukan jumpa pers untuk mengumumkan detail kasus tersebut pada Jumat (20/9) besok. Nantinya, polisi sekaligus Nanti akan mengungkap daftar barang bukti yang turut disita Pada saat yang sama dengan penangkapan IS.


“Besok kami umumkan lengkap dengan barang buktinya,” katanya.

Faisol mengatakan bahwa IS sebelumnya ditangkap di sebuah rumah kosong yang sering dilewati pihaknya. Menurut Ia, rumah itu digeledah karena meski tak ditinggali pemiliknya Justru ada barang-barang yang berserakan.

Tim, kata Faisol, karena itu mencurigai rumah itu ditinggali oleh seseorang. Justru, Ia belum dapat memastikan sejak kapan IS berada di Tempat itu usai 11 hari buron.

“Kemudian kami langsung datang, tersangka berada di atap rumah. Jadi tidak nampak kalau secara penglihatan biasa atau penyisiran biasa,” katanya.

Warga Padang Pariaman pada Minggu (8/9) digemparkan oleh penemuan jasad Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan. Saat ditemukan, jasad dalam keadaan terkubur dengan tangan terikat dan tanpa busana.

Remaja perempuan yang sehari-hari menjual gorengan keliling kampung itu diduga kuat menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan.

Setelah proses pemeriksaan, polisi Pada akhirnya menetapkan IS sebagai tersangka. Justru, saat ditetapkan tersangka, IS belum diketahui keberadaannya. Pencarian dilakukan Sampai saat ini pada hari ini atau hari ke-11 setelah penetapan tersangka, IS berhasil ditangkap.

(thr/fra)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version